Langsung ke konten utama

KULINER

KULINER YANG ADA DI BANJARNEGARA

1. DAWET AYU BANJARNEGARA

Dawet ayu merupakan minuman asli khas Banjarnegara. Saat ini dawet ayu Banjarnegara mudah ditemukan di berbagai kota. Perpaduan yang tepat antara cendol beraroma pandan, santan yang dipadu dengan gula aren dan durian merupakan cita rasa khas Dawet Ayu.

Konon bagi yang meminumnya akan serasa sepuluh tahun lebih muda dan menjadi Ayu.

2. SOTO KRANDEGAN


Mungkin sangat jarang yang mengetahui tentang soto Banjarnegara. Soto Banjarnegara atau yang lebih dikenal oleh orang Banjarnegara yaitu soto Krandegan merupakan soto yang unik. Berbeda dengan soto-soto lainnya sperti soto bancar dan soto sokaraja yang merupakan kombinasi kuah bening dan kacang tanah, soto grombyang yang hitam pekat karena kluwek, soto bangkong karena kuah beningnya, ataupun soto kudus dengan khas daging kerbaunya. Soto Banjarnegara berkuah kuning sekilas mirip dengan opor, tapi setelah anda merasakannnya rasanya jauh berbeda dengan opor. Kombinasi kuah kuning dengan santan yang dicampur dan direbus dengan tulang-tulang dan daging sapi menambah gurihnya soto tersebut. Cara penyajiannya biasanya dimakan menggunakan ketupat, lalu ketupat tersebut diguyur dengan kuah, tidak lupa ditambahkan taoge muda, irisan daun bawang, dan bawang goreng yang menanmbah sedapnya soto tersebut. Tidak lupa irisan daging yang tadi di rebus bersama kuah soto ditambahkan. Soto Banjarnegara di asalnya sendiri belum banyak yang menjual, beberapa penjual soto Banjarnegara ada di belakang SMK Cokroaminoto, di alun-alun depan kantor pemda, di daerah krandengan ada 2, tepatnya di jalan MT. Haryono depan toko olahraga RC Sport dan di dekat Baracell, dan satu lagi pedagang keliling yang biasanya mangkal di pertigaan toko jam Santosa dan lapangan tenis Kab. Banjarnegara pada siang hari.

3. RAMES KRANDEGAN

Delicious nasi rames with approx. 40 dishes of your choices. specials: paru goreng bacem, perkedel, srundheng, daging sapi, babat sapi, sayur tempe pedas, telur ceplok balado n tahu bacem. just a plate of your nasi rames, it will cover you to look for the other competitor, anywhere in the world. Begitulah gambaran besar tentang kuliner khas Banjarnegara yaitu Ramesan Krandegan. Yaa, tentu masyarakat setempat sudah sering mendengar makanan tersebut. Ramesan Krandegan sendiri sudah dijual di berbagai tempat, kebanyakan penjual di Kelurahan Krandegan sendiri.

4. BUNTIL

Bagi anda pecinta kuliner mungkin sudah tidak asing lagi mendengar ataupun mencicipi makanan yang satu ini, yaitu Buntil daun talas ataupun singkong. Namun tahukah anda bahwa Buntil merupakan salah satu kuliner khas daerah Banjarnegar, Jawa Tengah yang terkenal dengan es Dawetnya.
Buntil merupakan kuliner yang terbuat dari daun singkong berisi parutan kelapa yang diberi bumbu berupa cairan kuah pedas yang terbuat dari santan. Bahkan saking terkenalnya makanan buntil, konon di daerah Laut Tengah seperti Yunani dan Turki dikenal pula makanan semacam buntil dengan pembungkus daun anggur muda dan diisi dengan nasi, jadi walaupun namaya agak norak ternyata makanan ini juga di kenal di luar negri. Di Banjarnegara, makanan berbahan kelapa muda parut berbungkus daun talas yang terasa lembut dan gurih ini bisa dinikmati di Waroeng Buntil Mbah Abu Jl. Jend Soedirman No.21 Telp.085291828436
Selain Buntil daun talas, Banjarnegara juga memiliki Makanan Buntil dengan berbungkus daun Cekla Cikli yang dijual di Alun – Alun Banjarnegara tiap pagi hari. Setelah anda menikmati pagi hari yg indah di Banjarnegara, anda dapat menikmati sajian Buntil daun Ceklacikli yang lembut dan gurih.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ABOUT BANJARNEGARA

B ANJARNEGARA SEJA RAH KABUPATEN BANJARNEGARA B A N J A R N E G A R A. kota yang sering disebut sebagai Kota Pensiunan karena ketenangan, kenyamanan, dan keasriannya sebagai tempat tinggal, ternyata mempunyai sejarah panjang yang seharusnya wajib diketahui oleh setiap orang yang tinggal di dalamnya. Sejarah tentang apapun memang unik. Semakin digali, semakin menarik ketika banyak sumber baru dan fakta yang dapat ditemukan. Dari fakta baru tersebut, bisa jadi memberi sudut pandang baru, tapi bisa juga menguatkan versi sejarah yang sudah ada.. Berikut penelusuran Derap Serayu mengenai sekelumit sejarah Banjarnegara yang diharapkan bisa menjadi referensi kita untuk menghargai sejarah para pejuang pendiri Banjarnegara. Bukankah bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. Riwayat berdirinya Kabupaten Banjarnegara disebutkan bahwa seorang tokoh masyarakat yang bernama Kyai Maliu sangat tertarik akan keindahan alam di sekitar Kali Merawu selatan...

SENI DAN BUDAYA

K ESENIAN DAN KEBUDAYAAN 1. DIENG CULTURE VESTIVAL Sejarah Dieng Culture Festival dimulai dari gagasan Kelompok Sadar Wisata Dieng Pandawa. Kelompok ini berupaya menggabungkan konsep budaya dan wahana wisata alam, dengan misi pemberdayaan ekonomi masyarakat Dieng.  Kali pertama DCF diselenggarakan pada tahun 2010 atas kerjasama dari Equator Sinergi Indonesia, Pokdarwis Dieng Pandawa dan   Dieng Ecotourism .  Namun sebenarnya, sebelum gelaran bertajuk Dieng Culture Festival, pernah pula hadir acara serupa, yakni Pekan Budaya Dieng yang diadakan oleh masyarakat dan pemuda Dieng Kulon. Ruwatan pemotogan rambut gimbal DCF memiliki acara ruwatan pemotongan rambut gimbal sebagai puncak acara. Ruwatan adalah upacara penyucian yang sudah menjadi adat di Jawa. Upacara ruwatan ini dilakukan untuk membuang sial, malapetaka dan atau marabahaya. Anak berambut gimbal atau gembel merupakan fenomena unik. Fenomena anak gimbal ini terjadi di sejumlah desa di Dataran T...